Nama : Lokalisasi
Sunan Kuning (Dulu Sunan Aking)
Alamat : Argorejo, Kalibanteng Kulon, Semarang Barat.
RT 002 RW 4 (arah bandara Ahmad Yani)
Berdiri Sejak : 1986
Jumlah Muchikari : 158
Jumlah WSK : 759
Lembaga Masyarakat : Griya Asa
Selain sebagai kota pengirim, Semarang juga merupakan
kota transit dan penerima. Kasus pornografi, kendati kasus-kasus yang terjadi
tidak menonjol atau belum banyak terungkap, juga telah terjadi di Semarang yang
menjadikan anak-anak sebagai korbannya. (Hening, 2007) Lembaga
pendamping pekerja seks komersial di Semarang, Griya ASA PKBI, memastikan
jumlah pekerja seks yang terindikasi mengidap HIV/AIDS di kota itu hampir 2.000
orang. Mereka tersebar di beberapa lokalisasi, terutama di Sunan Kuning.
Sedangkan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Semarang baru menemukan sebanyak
1.981 kasus HIV di daerahnya sejak tahun 1995 hingga Juli 2012.
Untuk
tahun 2012 ini, hingga Juli baru ditemukan 270 orang yang positif HIV.
Sedangkan tahun 2011 dan 2010 masing-masing ditemukan 427 orang dan 287 orang.
Pelaksana tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kota Semarang ini menambahkan, dari 1.981 kasus HIV secara kumulatif sejak 1995 hingga Juli 2012 itu masih didominasi pelanggan pekerja seks (PS) sebanyak 43 persen, wanita pekerja seks sebanyak 13 persen, pasangan resiko tinggi 17 persen, lain-lain sebanyak 19 persen.
Pelaksana tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kota Semarang ini menambahkan, dari 1.981 kasus HIV secara kumulatif sejak 1995 hingga Juli 2012 itu masih didominasi pelanggan pekerja seks (PS) sebanyak 43 persen, wanita pekerja seks sebanyak 13 persen, pasangan resiko tinggi 17 persen, lain-lain sebanyak 19 persen.
Selain itu
terdapat program kesehatan di Lokalisasi Sunan Kuning, seperti : (1) Pada
lokalisasi tersebut sudah terdapat program penyuluhan baik dari Puskesmas, (2)
Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), Polsek, Dinas Sosial serta (3) Sebagian para
pelanggan menggunakan alat pengaman yang telah disediakan oleh pengelola
lokalisasi, (4) Adanya pemeriksaan kesehatan dan laboratorium pada pekerja seks
komersial dilokalisasi Sunan Kuning Semarang setiap enam bulan sekali, serta
setiap dua bulan sekali dilakukan pemeriksaan infeksi menular seksual (IMS),
(5) Setiap harinya apabila terdapat keluhan para pekerja seks komersial
dilokalisasi di lokalisasi Sunan Kuning Semarang langsung memeriksakan diri ke
laboratorium ASA (Anti Stop Aids).
HASIL
OBSERVASI
Pengambilan data observasi
dilakukan di lokalisasi, yang berada di lokaliasasi Sunan Kuning. Observasi
dilakukan pada hari Jumat, 21 Desember 2012 sekitar pukul 14.00 dengan kondisi
hujan. Observer mengobservasi mengenai lingkungan dan perilaku di dalam
lokalisasi Sunan Kuning yang muncul dari para Wanita Pekerja Seksual (WPS).
Observer memilih lokalisasi Sunan
Kuning sebab lokalisasi ini disebut sebagai kawasan lokalisasi percontohan di
Indonesia (Suara Merdeka.com, 2012). Dan dikatakan bahwa pengunjung Sunan
Kuning rata-rata setiap harinya mencapai seribu orang, khusus akhir pekan dapat
mencapai 2000 orang (Suara Merdeka.com, 2012) Hal ini mendorong observer untuk
mencari tahu fenomena-fenomena yang muncul di lingkungan Sunan Kuning.
Observer melakukan observasi
non-partisipan, dimana dalam proses observasi, observer berperan sebagai
pengamat dan peneliti tidak bersinggungan dengan para WTS. Observer
berinteraksi dengan salah satu pengurus Griya Asa.
Observer melakukan model pencatatan
naratif dan rating scale. Pertama observer memakai pencatatan naratif, yaitu
observer mencatatat apapun yang dilihat oleh observer dengan deskripsinya.
Kedua, model pencatatan observasi dengan rating sclae, dimana observer
mengobservasi dan menandai (check)
pada lembar observasi sesuai dengan aitem-aitem yang telah dibuat.
Menurut observasi dengan
menggunakan naratif yang disertai dengan interview menunjukkan bahwa sebagai
berikut :
Sunan Kuning pertama kali dibuka
pada 1966, pertama kali disebut sebagai Sunan Aking yaitu seorang pangeran
namun, disana terdapat kuburang Sunan Kuning, sehingga sampai sekarang disebut
sunan kuning. Ketika dibuka pada 1966 di sana hanya terdapat 120 wanita pekerja
dan 30 mucikari. Namun lambat laun makin meningkat hingga sekarang.
Sunan Kuning dijadikan tempat
lokalisasi dengan WPS yang berusia 18 tahun yang dibuktikan dengan KTP. Selain
itu, mereka harus menyerahkan surat ijin dari suami dan pacar apabila mereka
memiliki suami, agar tidak terjadi kesalahpahaman atau kerugian. Para WPS yang
ada di Sunan Kuning berasal dari Kendal, Wonosobo, Jepara, Purwodadi, dan dari
Semarang. Namun dikatakan Semarang menjadi asal yang paling sedikit.
WPS yang berada di Sunan Kuning
sampai saat ini sebanyak 759 orang dengan mucikari sebanyak 158 orang. Mereka
biasanya berada pada tiap-tiap wisma atau tempat yang digunakan WPS untuk
menginap dan bekerja. Wisma yang berada di Sunan Kuning berjumlah 160 wisma.
Jam kerja WPS umumnya adalah jam
tujuh malam hingga larut malam. Semakin malam tamu yang datang semakin banyak. Bayaran
yang dikenakan oleh WPS rata-rata 100.00 rupiah setiap ejakulasi, jadi tidak
dengan long-term atau short-term. Pekerja WPS biasanya
melayani pelanggannya di wisma-wisma namun ada juga WPS yang melayaninya di
luar wisma.
Sunan Kuning adalah lokalisasi
legal, yang ditunjukkan dengan adanya Surat Keterangan. Sehingga tempat ini
memiliki layanan kontrol kesehatan secara periodeik untuk memudahkan usaha
resosialisasi dan rehabilitasi. Para WPS mendapatkan pendidikan dan kesehatan
yang disediakan. Dan mereka diharuskan mengikuti kegiatan yang diadakan di
sana. Namun ada saja WPS yang tidak mengikuti kegiatan tersebut, biasanya
mereka akan diberikan peringatan. Selain itu terdapat kelas-kelas edukatif yang
diadakan setiap senin, selasa dan rabu secara bergantian.
Silaban, Rudini fh. 2009. Suatu Penelitian
Sosiologi Kriminal : Profil Keberadaan Pekerja Seks Komersil (Psk) Di Sunan
Kuning. http://rudini76ban.wordpress.com/2009/06/
/07/% E2%80%9C profil- keberadaan-pekerja-seks-komersilpsk-di-sunan-kuning-suatu-penelitian-sosiologi-kriminal%E2%80%9D/.
(diakses pada 30 Desember 2012)
Shalahuddin, Odi. 2010. Ditelanjangi, difoto, diintimi. http://www.suaramerdeka.com/
smcetak/index.php?fuseaction=beritacetak.detailberitacetak&id_beritacetak=204149 (diakses
pada 30 Desember 2012)
Rofiuddin. 2012. 2000 Pelacuran
Semarang Terindikasi HIV/AIDS. http://www.tempo. co/read/ news/2012/08/26/058425551/2000-Pelacur-Semarang-Terindikasi-HIVAIDS (diakses pada 30 Desember 2012)
Rofiuddin. 2012. Semarang Baru Temukan 1.981 Positif HIV.
Tempo.com. http://www.tem po.co/read/news/2012/08/26/058425551/Semarang-Baru-Temukan-1981 -Positif – HIV (diakses pada 30
Desember 2012)
Syukron, Muhammad. Mewujudkan Lokalisasi Sunan Kuning Sukses
Kondom 100 Persen. http://www.suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2012/12/01/137063/Mewujudkan-Lokalikasi-Sunan-Kuning-Sukses-Kondom-100-Persen (diakses pada 30 Desember 2012)
Dwisetyo, dkk.
2010. Laporan Manajemen Kegiatan Outreach Program Griya Asa
Pkbi Kota Semarang.
Ketemu sama pengelola Sunan Kuningnya kaga? Kalo iya, gimana cara nemuinnya?? Respon plis
BalasHapus
BalasHapusObat Aborsi Di Semarang
Obat Cytotec Asli Di Semarang
Obat Penggugur Kandungan Di Semarang
Jual Obat Aborsi Di Semarang
Cytotec Asli Di Semarang
Obat Aborsi Cod Di Semarang
Obat Pelancar Haid Di Semarang
Obat Terlambat Datang Bulan Di Semarang
Obat Peluntur Janin Di Semarang
WA: 0822 7999 9433
BBM: DDB2 E229
WEBSITE RESMI: https://penggugur-janin.com/
Dear : Custumer Import & Domestics
BalasHapusKami dari PT. TWIN Logistics mengajukan penawaran kerjasama dalam bidang pengurusan barang Import RESMI & BORONGAN.
Services Kami,
Customs Clearance Import sistem Resmi maupun Borongan
Penanganan secara Door to Door ASIA & EROPA Sea & Air Service
Penyediaan Legalitas Under-Name (Penyewaan Bendera Perusahaan)
Pengiriman Domestik antar pulau seluruh Indonesia laut dan Udara atau Darat.
Terima kasih atas kepercayaan kepada kami, semoga kerjasamanya berjalan dengan lancar.
Jika ada yang inggin dipertayakan, silahkan hubunggi kami di Nomor Phone : +62 21 8498-6182, 8591-7811 Whatssapp : 0819-0806-0678 E-Mail : andijm.logistics@gmail.com
Best Regards,
Mr. Andi JM
Hp Whatssapp : 0819-0806-0678 / 0813-8186-4189
= = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = == = = = =
PT. TUNGGAL WAHANA INDAH NUSANTARA
Jl. Raya Utan Kayu No.105 B Jakarta Timur 13120 Indonesia
Phone : +62 21 8498-6182, 8591-7811 Fax : +62 21 8591-7812
Email : andijm.logistics@gmail.com, cs@twinlogistics.co.id
Web : www.twinlogistics.co.id